Pengertian Kompensasi, Tujuan, Kriteria, Dan Jenis, Lengkap!

Pengertian Kompensasi

Sebenarnya, apa itu kompensasi (compensation)? Adapun pengertian kompensasi ialah semua imbalan yang diterima oleh pekerja atas jasa atau hasil kerjanya pada sebuah perusahaan/organisasi dimana imbalan tersebut sanggup berupa uang atau barang, baik itu secara pribadi maupun tidak langsung.

Pengertian kompensasi dalam bentuk uang, artinya dibayar dengan sejumlah uang kartal atas jasanya. Sedangkan arti kompensasi dalam bentuk barang, artinya dibayar dengan barang tertentu atas pekerjaannnya.

Apa itu kompensasi? Istilah kompensasi berafiliasi dengan imbalan-imbalan finansial yang diberikan kepada seseorang atas dasar relasi kerja. Pada umumnya kompensasi diberikan dalam bentuk uang sebab pengeluaran moneter sebuah perusahaan atau organisasi.

Pemberian kompensasi yang baik kepada pekerja atau karyawan sanggup menunjukkan efek kasatmata pada perusahaan atau organisasi tersebut, diantaranya:

1) Memacu karyawan untuk bekerja lebih ulet dan berprestasi
2) Perusahaan mendapat pekerja/karyawan yang berkualitas baik
3) Memudahkan proses manajemen serta aspek hukum
4) Menjadi daya pikat untuk para pencari kerja yang berkompeten
5) Perusahaan mempunyai kelebihan tersendiri dibanding kompetitor lainnya

Pengertian Kompensasi Menurut Para Ahli

Untuk lebih memahami apa itu kompensasi, maka berikut pengertian kompensasi berdasarkan para andal :

1. Husein Umar
   Menurut Husein Umar (2007:16), pengertian kompensasi merupakan segala sesuatu yang diterima oleh pekerja, baik itu gaji, upah, premi, pengobatan, asuransi, insentif, bonus, dan sebagainya yang di bayar pribadi oleh perusahaan.
2. Sedarmayanti
   Menurut Sedarmayanti (2011:239), arti kompensasi yaitu segala sesuatu yang di terima oleh pekerja atau karyawan sebagai balas jasa kerja mereka.
3. T. Hani Handoko
   Menurut T. Hani Handoko (2001:155), pengertian kompensasi ialah segala sesuatu yang diterima oleh para karyawannya sebagai balas jasa untuk kerja yang telah mereka lakukan.
4. Wibowo
   Menurut Wibowo (2007:461), pengertian kompensasi ialah kontra prestasi atas penggunaan tenaga atau jasa yang telah diberikan oleh pekerja kepada perusahaan.
5. Alex S. Nitisemito
   Menurut Alex S. Nitisemito (1986:149), arti kompensasi ialah balas jasa yang diberikan oleh organisasi atau perusahaan kepada para pekerjanya yang sanggup dinilai dengan uang serta mempunyai kecenderungan untuk diberikan secara tetap.
6. Andrew F. Sikula
   Menurut Andrew F. Sikula (di kutip oleh A. A. Anwar Prabu Mangkunegara 2009:83), arti kompensasi ialah segala sesuatu yang dianggap atau dikonstitusikan sebagai balas jasa atau ekuivalen.

Kebijakan Kompensasi dalam Bisnis

Dalam suatu bisnis, arti kompensasi ialah bentuk pendapatan yang secara pribadi diberikan untuk anggota bisnis atau karyawan sebagai imbalan atas jasa yang telah diberikan terhadap perusahaan.

Biasanya kompensasi sering dikaitkan dengan gaji, namun tidak semua kompensasi sanggup dikatakan sebagai gaji. Terdapat beberapa terminologi kompensasi dalam bisnis atau perusahaan, antara lain :

1. Upah atau Gaji
   Upah atau honor ialah bayaran wajib yang diterima oleh karyawan dari perusahaannya. Upah atau honor berafiliasi akrab dengan tarif per jam, sehingga semakin usang bekerja dalam hitungan jam, maka semakin besar upah atau yang biasa disebut dengan uang lembur diluar jam kerja.
2. Insentif
   Biasanya perusahaan menunjukkan insentif sebagai bentuk upah diluar dari honor pokok. Pada umumnya insentif diberikan pada ketika perusahaan mendapat laba yang lebih banyak atau sebab upaya pemangkasan biaya lain.
3. Tunjangan
   Biasanya tunjangan disebut dengan benefit yang diberikan dalam bentuk asuransi jiwa dan kesehatan, aktivitas pensiun, dan lain sebagainya.
4. Fasilitas
   Fasilitas perusahaan merupakan salah satu bentuk kompensasi yang biasanya berupa kenikmatan dan kenyamanan untuk karyawannya, menyerupai kawasan gym di kantor, mobil, kawasan parkir khusus untuk karyawan tertentu dan lain sebagainya.

Jenis-Jenis Kompensasi

Terdapat jenis-jenis kompensasi yang dibedakan menjadi 3 macam yaitu :

1. Kompensasi finansial langsung
   Upah atau honor yang dibayarkan sebab kewajiban atau pokok, contohnya menyerupai bayaran pokok, bayaran intensif berupa bonus, serta komisi.
2. Kompensasi finansial tak langsung
   Merupakan kompensasi dalam bentuk bayaran diluar kewajiban. Perusahaan atau organisasi berhak menunjukkan atau tidak menunjukkan kompensasi perhiasan ini untuk karyawannya kecuali diperlukan menyerupai cuti kehamilan.
3. Kompensasi non financial
   Merupakan kompensasi yang diberikan jikalau suatu anggota bisa untuk menuntaskan pekerjaan tantangan serta mencapai sasaran perusahaan dengan cara yang inovatif.

Arti kompensasi ialah bentuk penghargaan yang diberikan untuk karyawan atau anggota perusahaan untuk mendapat kebijakan khusus. Tanpa adanya kompensasi maka sanggup menurunkan nilai sumber daya insan perusahaan sebab menurunnya antusias dan ambisi untuk bersaing.

Terlebih jikalau honor pokok yang diberikan oleh perusahaan tidak sesuai dengan perjuangan yang dilakukan oleh pekerja. Tentu hal tersebut sanggup menciptakan karyawan untuk mencari pekerjaan lain. Padahal merekrut pegawai gres lebih sulit dibandingkan menyebarkan apa yang sudah dimiliki oleh perusahaan.

Tujuan Kompensasi

Berikut tujuan kompensasi untuk karyawan:

1) Bentuk penghargaan yang diberikan untuk karyawan
2) Bertujuan memenuhi peraturan-peraturan perusahaan juga nasional
3) Untuk mendapat karyawan berkualitas
4) Sebagai jaminan untuk keadilan honor karyawan
5) Upaya pengendalian biaya
6) Sebagai upaya dalam mempertahankan karyawan serta mengurangi terjadinya turnover

Apa itu kompensasi, bagaimana perusahaan sanggup dikatakan bisa untuk mencapai keberhasilan sistem yang dibuat? Apa saja kriterianya? Suatu perusahaan dikatakan berhasil dalam mencapai sistem hanya jikalau mencapai hal-hal sebagai berikut :
1) Memberikan spektrum yang lebih luas terhadap sikap dari para anggota perusahaan
2) Perusahaan bisa mencapai sasaran lebih cepat dari yang telah direncanakan
3) Perusahaan bisa mempertahankan individu yang berkualitas dan berkompeten
4) Sesuai dengan peraturan dalam suatu wilayah (misalnya UMR).
5) Tercapainya persamaan atau keadilan untuk seluruh karyawan tanpa ketimpangan

Kriteria Kompensasi

Pemberian kompensasi tidak sanggup dilakukan secara asal-asalan dan harus disertai dengan pertimbangan yang mempunyai dasar. Kebijakan dalam derma kompensasi suatu perusahaan didasarkan atas hal-hal sebagai berikut :

1. Harga atau Nilai Pekerjaan

Penilaian harga pekerjaan menjadi prioritas utama untuk memilih tindakan kompensasi yang harus direncanakan oleh perusahaan. Penilaian harga pekerjaan didasarkan pada dua hal.
1) Berdasarkan jenis keahlian pekerjaan, tingkat resikonya serta kerumitannya.
2) Dengan melaksanakan survei harga kompensasi dari organisasi/perusahaan lain yang dijadikan patokan dalam memilih harga. Survei harga tersebut penting dalam mempertahankan karyawan dari kemungkinan pengunduran diri.

2. Sitem Kompensasi

Sistem kompensasi sanggup dilakukan melalui 2 hal, yaitu sebab prestasi dan waktu. Anda sebagai pimpinan perusahaan sanggup menunjukkan kompensasi atas dasar prestasi yang dicapai oleh para karyawan menyerupai pencapaian target. Kompensasi prestasi tersebut sanggup menciptakan karyawan Anda untuk berlomba-lomba menghasilkan yang terbaik biar mendapat bonus.

Namun, pada perusahaan tertentu sulit dalam memilih kompensasi melalui prestasi, namun sanggup diakali dengan sistem waktu. Sehingga karyawan akan mendapat bonus ketika bekerja melebihi waktu, menyerupai uang lembur.

Itulah pengertian kompensasi, jenis, tujuan, arti kompensasi, dan kriteria derma kompensasi dalam perusahaan atau bisnis.

Share this post