Pembelajaran 3 Subtema 4 Mengasihi Hewan
Monday, August 17, 2020
Edit
Usia anak ayam di bawah 15 hari merupakan saat-saat yang cukup krusial bagi perkembangan selanjutnya. Anak ayam yang gres menetas, sangat rentan terhadap perubahan kondisi suhu ruangan yang berbeda dengan asalnya. Anak ayam perlu mengikuti keadaan dengan lingkungan baru.
Ayo Mengamati
Udin bahagia memelihara ayam. Udin sangat mencintai ayam peliharaannya. Setiap hari, Udin selalu memberi makan dan minum. Udin juga rajin membersihkan sangkar ayam. Ayam peliharaan Udin higienis dan sehat.
Rawatlah binatang peliharaan dengan baik. Tuhan sayang kepada anak yang mencintai makhluk lainnya. Berikut ini yakni petunjuk merawat anak ayam secara sederhana yang Udin lakukan.
Petunjuk Merawat Anak Ayam
Perhatikan kembali petunjuk perawatan anak ayam tersebut!
Buatlah pertanyaan dan balasan sesuai gambar yang berkaitan dengan teks perawatan anak ayam!
Kamu sanggup mencoba merawat anak ayam secara berdikari di rumah atau bersama teman-temanmu. Jika kau belum sanggup merawat ayam secara langsung, kau bisa membuat karya gambar anak ayam dan sangkar memakai kardus bekas.
Ayo Berkreasi
Membuat Boneka Anak Ayam dari Kardus Bekas
Alat dan Bahan
Siapkan alat-alat dan materi berikut.
Apakah kau sudah sanggup menciptakan boneka anak ayam? Lucu bukan? Ayam sangat bermanfaat untuk kehidupan kita. Selain dagingnya, telur ayam pun sanggup diolah menjadi aneka macam makanan.
Udin bahagia sekali makan telur goreng. Siti bahagia sekali makan telur dadar. Ibu seringkali memakai telur untuk menciptakan camilan elok bolu.
Ayo Berlatih
Siti dan teman-teman mengerjakan kiprah bersama di rumah Udin. Ibu Udin menyiapkan camilan elok untuk mereka. Ibu memotong camilan elok sama besar.
Ibu memotong camilan elok menjadi sepuluh bab sama besar. Dalam lambang pecahan, ditulis 1/4.
Edo memakan 4 potong camilan elok bolu. Kita sanggup menuliskan banyaknya camilan elok bolu yang dimakan Edo dalam lambang pecahan biasa menyerupai berikut.
Tentukan bab gambar yang diwarnai memakai pecahan biasa! Pasangkan gambar dengan pecahan biasa yang sesuai dengan cara menarik garis!
Sekarang, cobalah mewarnai gambar sesuai lambang pecahan biasa!
Belajar mencintai binatang juga sanggup memupuk tenggang rasa pada diri anak. Mereka jadi tahu bahwa binatang itu mempunyai induk, punya anak, butuh makan, butuh tidur, punya rasa takut, dan lainnya. Anak jadi sanggup mengidentifikasi dan mengerti bahwa binatang yakni makhluk hidup sama menyerupai mereka.
Ayo Mengamati
Udin bahagia memelihara ayam. Udin sangat mencintai ayam peliharaannya. Setiap hari, Udin selalu memberi makan dan minum. Udin juga rajin membersihkan sangkar ayam. Ayam peliharaan Udin higienis dan sehat.
Rawatlah binatang peliharaan dengan baik. Tuhan sayang kepada anak yang mencintai makhluk lainnya. Berikut ini yakni petunjuk merawat anak ayam secara sederhana yang Udin lakukan.
Petunjuk Merawat Anak Ayam
- Pilihlah anak ayam yang sehat.
- Banyaknya ayam cukup 2 hingga 5 ekor.
- Siapkan sangkar sederhana memakai kardus bekas.
- Beri bantalan jerami atau kertas koran semoga sangkar gampang dibersihkan.
- Lengkapi sangkar buatanmu dengan lampu untuk menghangatkan ruangan dalam kandang.
- Minta dukungan orang bau tanah untuk memasangkan lampu.
- Nyalakan lampu terus menerus selama tiga ahad semoga anak ayam merasa hangat.
- Lengkapi sangkar dengan daerah makan dan minum yang gampang dijangkau oleh anak ayam.
- Gantilah air minum ayam setiap hari.
- Beri makan ayam setiap hari dengan kuliner dari bijibijian, menyerupai beras.
- Simpan sangkar ayam buatanmu di daerah yang nyaman dan kondusif semoga tidak terancam oleh binatang lainnya.
- Setelah tiga ahad anak ayam akan tumbuh menjadi besar.
Perhatikan kembali petunjuk perawatan anak ayam tersebut!
Buatlah pertanyaan dan balasan sesuai gambar yang berkaitan dengan teks perawatan anak ayam!
Kamu sanggup mencoba merawat anak ayam secara berdikari di rumah atau bersama teman-temanmu. Jika kau belum sanggup merawat ayam secara langsung, kau bisa membuat karya gambar anak ayam dan sangkar memakai kardus bekas.
Ayo Berkreasi
Membuat Boneka Anak Ayam dari Kardus Bekas
Alat dan Bahan
Siapkan alat-alat dan materi berikut.
- Kardus bekas
- Kapas warna putih atau bulu ayam dari kemoceng (jika ada gunakan kapas berwarna)
- Lem kertas
- Gunting
- Stik es krim/bambu/kayu bekas
- Pensil/pulpen/spidol kecil
- Siapkan kardus bekas.
- Buat teladan bagian-bagian badan anak ayam menyerupai gambar.
- Jiplak teladan bagian-bagian gambar pada karton.
- Gunting pola-pola bab badan anak ayam.
- Tempelkan pada kardus, kemudian gunting kardus mengikuti teladan yang telah ditempel tadi.
- Selanjutnya, tempelkan kedua kardus bab kaki dan kepala pada badan anak ayam.
- Gambarkan mata dan verbal ayam.
- Tempelkan bulu ayam atau kapas pada gambar badan anak ayam.
- Tempelkan stik atau kayu pada gambar anak ayam.
Apakah kau sudah sanggup menciptakan boneka anak ayam? Lucu bukan? Ayam sangat bermanfaat untuk kehidupan kita. Selain dagingnya, telur ayam pun sanggup diolah menjadi aneka macam makanan.
Udin bahagia sekali makan telur goreng. Siti bahagia sekali makan telur dadar. Ibu seringkali memakai telur untuk menciptakan camilan elok bolu.
Ayo Berlatih
Siti dan teman-teman mengerjakan kiprah bersama di rumah Udin. Ibu Udin menyiapkan camilan elok untuk mereka. Ibu memotong camilan elok sama besar.
Ibu memotong camilan elok menjadi sepuluh bab sama besar. Dalam lambang pecahan, ditulis 1/4.
Edo memakan 4 potong camilan elok bolu. Kita sanggup menuliskan banyaknya camilan elok bolu yang dimakan Edo dalam lambang pecahan biasa menyerupai berikut.
Tentukan bab gambar yang diwarnai memakai pecahan biasa! Pasangkan gambar dengan pecahan biasa yang sesuai dengan cara menarik garis!
Sekarang, cobalah mewarnai gambar sesuai lambang pecahan biasa!
Belajar mencintai binatang juga sanggup memupuk tenggang rasa pada diri anak. Mereka jadi tahu bahwa binatang itu mempunyai induk, punya anak, butuh makan, butuh tidur, punya rasa takut, dan lainnya. Anak jadi sanggup mengidentifikasi dan mengerti bahwa binatang yakni makhluk hidup sama menyerupai mereka.